Hanya sebagian desa di Kecamatan Tajung Tebat, kabupaten Lahat yang telah memiliki tower jaringan. Dok/Cepy |
Lahat (Globalasia48.co.id)- Lima desa di wilayah Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, masuk dalam kawasan blank spot atau dengan kata lain kawasan yang susah sinyal terutama penerimaan jaringan sinyal internet.
Hal itu, disampaikan Yefri Kurniawan S. STP MM, Camat Tanjung Tebat, saat kegiatan reses di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), daerah pemilihan (Dapil) lll, terkait area blank spot di lima Desa daerah wilayah Kecamatan Tajung Tebat yakni Desa Tajung Kurung Ilir, Tanjung Kurung Ulu, Padang Arang Ilir, Tajung Menang dan Desa Padang Perigi.
“Saat ini masih ada lima desa di wilayahnya yang masih mengalami susah sinyal untuk mempergunakan jaringan internet,”ujarnya.
Ia juga menjelaskan dengan kondisi kesulitan mengakses internet masyarakat kusus di lima desa wilayahnya, untuk saat ini mereka terpaksa menuju ke desa tetangga yang sinyal internet cukup baik dan bagus.
“Namun untuk menuju ke- tempat Desa tetangga yang memiliki sinyal internet baik, menjadi persolan lagi, dikerenakan jarak tempuh dengan desa tetangga cukup jauh,”katanya.
Dengan sulitnya jaringan sinyal internet di daerahnya, sangat berdampak pada dunia pendidikan disekolah dan hal itu diketahui saat ini semuanya mengunakan sistim belajar online.
“Melalui forum reses ini, saya sampaikan kepada wakil rakyat Anggota DPR agar dapat menyelesaikan adanya persolan yang dirasakan masyarakat khususnya di wilayah kami saat ini yang masih belum memiliki jaringan internet,”katanya, Kamis (25/5/2023)
Yefri Kurniawan, juga menyampaikan selain lima desa di wilayahnya yang tidak memiliki jaringan internet, kantor kami saja sulit untuk menerima sinyal handphone (HP) dan semua ini agar kiranya menjadi perhatian semua pihak terkait permasalah yang dirasakan masyarakat di daerahnya.
Sementara itu, Anggota DPRD kabupaten Lahat Dapil lll, H Nopran Marjani SPd, mengatakan pihaknya akan melakukan komunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk mengatasi persolan tersebut agar masalah ini dapat cepat terselesaikan.
“Saya meminta agar semua pihak terkait baik pemerintah daerah dan lain sebagainya dapat segera mencari formulasi agar masalah tersebut dapat segera selesaikan,”katanya.
Hi Nopran Marjani menjelaskan dari data Yanga ada selain di lima desa Kecamatan Tanjung Tebat, untuk Wilayah Kabupaten Lahat, masih ada sejumlah desa Kecamatan lainya yang kesulitan untuk mendapatkan sinyal seluler jaringan internet seperti daerah Gumai Ulu, desa Rindu Hati, Padang Muara Dua, Pulau Pinang, Karang Dalam, Mualak Sibingkai, Tajung Tebat. GA/Cepy
Editor: Shanti