KPU Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung mensosialisasikan pemilu kepada pengunjung pasar Rahmadhan. Dok/Antara |
Bangka Barat (Globalasia 48 co.id)- Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyosialisasikan pemilu kepada para pengunjung Pasar Ramadhan yang digelar di beberapa kecamatan di daerah itu.
“Kami akan terus menggiatkan sosialisasi guna meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 sekaligus edukasi politik kepada masyarakat,” kata Ketua KPU Kabupaten Bangka Barat Pardi saat berada di Kecamatan Mento, Kamis (13/4/2023).
Sosialisasi pemilu di Pasar Ramadhan kali ini digelar bersamaan dengan kegiatan kirab Pemilu 2024 yang dilaksanakan mulai Rabu (12/4/2023) hingga Senin (17/4/2023), mendatang.
Untuk hari pertama sosialisasi dan Kirab Pemilu 2024 dilaksanakan di Kecamatan Mentok, kemudian secara berturut-turut dilanjutkan di Kecamatan Jebus, Simpangteritip, Kelapa, Parittiga dan kembali lagi di Kecamatan Mentok untuk selanjutnya menyeberang ke Sumatera Selatan.
“Kita akan kirab keliling di kecamatan-kecamatan kemudian mendatangi pasar ramadhan yang ada untuk memberikan sosialisasi pemilu dan kepemiluan,” katanya.
KPU Bangka Barat juga menggandeng beberapa komunitas yang ada di kecamatan-kecamatan untuk ikut bersama-sama menyemarakkan pawai dan sosialisasi.
Melalui sosialisasi dan kirab pemilu 2024 ini, KPU Bangka Barat, ingin menyadarkan masyarakat, terutama kepada mereka yang sudah memiliki hak pilih, tentang pentingnya pelaksanaan pemilu untuk menentukan gerak pembangunan lima tahun ke depan, sesuai berita dikutip dari Antara.
Dengan adanya penggencaran sosialisasi dan edukasi diharapkan partisipasi Pemilu 2024 meningkat dan seluruh tahapan yang dijalankan sukses, lancar dan sesuai dengan aturan yang ada.
KPU juga mengajak masyarakat memahami pelaksanaan pemilu merupakan sebuah pesta demokrasi yang diharapkan bisa berjalan dengan penuh kegembiraan dan bertanggung jawab karena dari pemilu yang dilaksanakan akan menentukan hajat hidup orang banyak dalam lima tahun berikutnya.
“Mari ikut berperan aktif dalam pelaksanaan pemilu, dengan partisipasi yang baik akan menghasilkan pemimpin berintegritas,” katanya. GA/Antara