Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa meresmikan Tugu Pancasila di Kabupaten Keerom Papua. Dok /Antara |
Jayapura (Globalasia 48 co.id) – Pangdam XVII/Cenderawasih resmikan Tugu Pancasila di Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua setempat, Senin (1/5/2023).
Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, mengatakan peresmian Tugu Pancasila pada 1 Mei 2023 karena tanggal tersebut merupakan sejarah kembalinya Papua Barat ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Di mana pada tanggal 1 Mei 1963 para leluhur kami bersatu membela kebebasan dari penjajah sehingga pesan dari leluhur harus tetap dilanjutkan dengan tetap menjaga Papua dalam bingkai NKRI,” ujarnya.
Menurut Mustafa, jika ada yang mengatakan bahwa Papua bukan bagian dari NKRI maka hal tersebut merupakan kesalahan sehingga pihaknya mengajak seluruh masyarakat di Bumi Cenderawasih itu terus membangun Tanah Papua.
“Karena bingkai NKRI hanya simbol dan tidak bernilai kalau masyarakat Papua tidak mengisi kemerdekaan dengan membangun tanahnya sendiri,” katanya.
Dia menjelaskan dengan adanya Tugu Pancasila yang telah diresmikan, maka semua masyarakat Papua dapat terus bersama-sama dengan pemerintah daerah setempat membangun Tanah Papua.
“Sehingga situasi yang ada di Papua, khususnya di Kabupaten Keerom saat ini ke depan akan menjadi lebih baik yang diawali dengan berdirinya Tugu Pancasila,” ujar dia lagi.
Dia menambahkan Tugu Pancasila hanya terbuat dari batu dan semen tetapi sebenarnya ada nilai yang disampaikan bahwa apabila ingin mengubah sesuatu menjadi lebih baik maka landasan yang harus dibangun bersama adalah persatuan, kesatuan, dan kebersamaan.
” Dengan demikian apa pun latar belakang seseorang tetapi ketika melihat Tugu Pancasila, maka menjadi warga Kabupaten Keerom dan berkewajiban membangun dan serta mensejahterakan masyarakat di daerah itu,” terang dia kembali.
Dia mengatakan peresmian Tugu Pancasila saat ini hanya sebuah kegiatan seremoni sehingga ke depan diharapkan para tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda dapat berkolaborasi untuk menyejahterakan masyarakat di Distrik Waris, berita dikutip dari Antara.
“Dengan demikian, kami berharap warga di tanah di Distrik Waris bisa menjadi pelopor dalam usaha mencari kesejahteraan seluruh masyarakat Papua,” katanya. GA/Antara