![]() |
Petugas Polsek Pringsewu Kota melakukan olah TKP seorang pelajar tewas tersambar petir di sawah. Dok |
Pringsewu ( Globalasia 48 co.id)- Seorang remaja warga Ambarawa, Pringsewu, Lampung, ditemukan tewas ditengah sawah akibat tersambar petir , Kamis (20/4/2023), pukul 16.30.
Peristiwa itu, terjadi ketika korban bersama orang tuanya tengah menjerat (jaring) burung di tengah sawah tidak jauh dari tempat tinggalnya.
Muhammad Hasan Putra (13), warga Ambarawa, Pringsewu itu, Lampung tewas dengan kondisi tubuh mengalami luka melepuh dibagian dada dan perut akibat tersambar petir .
Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Ansori Samsul Bahri, Jum’at (21/4/2023), membenarkan adanya kejadian seorang anak remaja tewas tersambar petir saat menjerat burung di areal persawahan.
“Korban diperkirakan sudah meningal dunia di lokasi kejadian dan jasadnya sempat dibawa ke klinik Pukesmas daerah setempat guna dilakukan visum,”ujarnya.
Kapolsek juga menjelaskan dari keterangan sejumlah saksi-saksi baik orang tua korban dan warga sekitar diketahui sebelum kejadian itu, korban bersama Surahmat (ayah korban) pergi ke sawah untuk mencari burung dengan menggunakan alat jaring.
Berselang setengah jam kemudian, disaat korban sedang menjaring burung, tiba tiba ada petir yang menyambar dan mengenai tubuh korban.
“Mengetahui anaknya tergeletak terkena tersambar petir, Surahmat langsung pingsan dilokasi kejadian,”kata Kapolsek menirukan keterangan sejumlah saksi.
Ia juga menjelaskan beruntung waktu kejadian itu, disekitar di lokasi kejadian ada warga yang melihat dan langsung menolong korban dan membawanya ke klinik kesehatan terdekat.
” Korban tewas di lokasi kejadian dan pada tubuh pelajar SMP ini ditemukan luka bakar melepuh dibagian dada dan perut,”terangnya.
Atas kejadian itu, dari pihak keluarga korban sendiri sudah menerima kejadian tersebut dan menolak dilakukan proses outopsi dan jenazah korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Sumarno
Editor: Shanti