![]() |
Petugas tengah mengevakusi korban lakalantas tunggal mobil truk tengki BBM yang mengakibatkan sopir meningal dunia. Dok/Sumarno |
Tanggamus (Globalasia 48 co.id)- Aparat Kepolisian Polres Tanggamus bersama TNI serta warga berhasil mengevakuasi sopir mobil truk tangki mengakut BBM yang tewas akibat korban lakalantas tunggal terguling di Jalan Raya Lintas Barat Pekon Teba Bunuk, Kecamatan Kota Agung Barat Kabupaten Tanggamus, Jum’at (12 /5/2023).
Selian mengakibatkan seorang sopir meningal dunia, peristiwa itu juga sempat menimbulkan kemacetan dan antrian kendaraan yang hendak melintas jalan itu.
Di lokasi kejadian, evakuasi yang dilakukan aparat kepolisian, TNI, Dishub dan warga terlihat dramatis karena kendaraan mobil truk nopol BE-9501-BF posisi terguling melintang di badan jalan dan mengakibatkan sopir mobil bernama Agus Budi Laksono (49) warga Kemiling, Bandar Lampung itu, dengan posisi tubuh terjepit serta meningal dunia.
Sementara itu, seorang kernet kendaraan mobil truk tangki mengakut BBM tersebut berhasil diselamatkan dan hanya mengalami luka.
Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Chandra, S.I.K., melalui Kaur Binops Sat Lantas Iptu Tjasudin mengungkapkan, peristiwa kecelakaan tunggal yang mengakibatkan seorang sopir mobil truk mengakut BBM meningal dunia dan kernet mengalami luka serta kendaraan terguling.
“Pihaknya telah mengevakuasi seorang sopir yang meningal dunia dan kendaraan truk mengakut BBM yang sempat menutup badan jalan dapat digeser,”ujarnya.
Ia juga menjelaskan kecelakaan tunggal tersebut terjadi awalnya kendaraan truk penyakit BBM itu, melaju dari arah Bandar Lampung menuju ke Bengkulu.
Namun ditengah jalan tepatnya di Jalinbar Pekon Teba Bunuk, karena kondisi jalan tanjakan tiba-tiba tidak kuat menanjak sehingga mundur dan tergelincir ke-arah kiri jalan hingga mengakibatkan mobil truk BBM tersebut terguling.
“Dari hasil penyelidikan sementara diketahui
penyebab kejadian itu dikarenakan sang sopir menggunakan persneling gigi 5 saat posisi tanjakan sehingga truck mundur dan terguling,”katanya.
Peristiwa itu, mengakibatkan seorang sopir bernama Agus Budi Laksono (49) warga Kemiling, Bandar Lampung, meningal dunia dan seorang kernetnya dapat diselamatkan hanya mengalami luka.
“Untuk saat ini, kondisi jalan sudah dapat dilalui kendaraan baik dari arah Bandar Lampung maupun sebaliknya,” katanya.
Usai mengevakusi korban maupun kendaraan, lanjutnya, dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim terlibat dalam evakuasi baik TNI, Polri, Dishub, Damkar dan masyarakat serta pihak kesehatan yang telah bahu membahu bekerjasama sehingga sopir dapat dievakuasi dan mobil truk tengki dapat digeser. GA/Suwarno.
Editor: Shanti